Skip to main content

Tips Mengajarkan Bayi Berjalan

tips-mengajarkan-bayi-berjalan-header-image.jpg

Tidak ada orangtua yang ingin melewatkan masa emas tumbuh kembang anak mereka. Salah satu tahapan perkembangan bayi yang paling ditunggu-tunggu adalah saat mereka mulai belajar berjalan. Kapan anak sudah mulai bisa berjalan? Adakah hal yang bisa orangtua lakukan untuk membantu si kecil belajar berjalan?

Usia berapa bayi bisa mulai belajar berjalan?

Bayi umumnya menunjukkan minat atau keinginan untuk belajar jalan mulai di usia 9-12 bulan. Ketika usianya sudah sekitar 14-15 bulan, bayi biasanya sudah lancar berjalan meski baru beberapa langkah ke depan.

Namun, ada juga anak yang baru lancar berjalan di usia 16-17 bulan. Hal ini masih tergolong wajar. Pada tahun pertamanya, si kecil akan terus sibuk melatih keseimbangan dan kekuatan otot tubuhnya agar siap berjalan.

Apabila Anda merasa perkembangan bayi terlalu terlambat, sebaiknya konsultasikan lebih lanjut dengan dokter.

Kenali tanda si kecil siap belajar berjalan

Ada beberapa tanda yang bisa Ibu amati untuk mengetahui kapan si kecil siap berjalan. Pada awalnya, rata-rata bayi akan memulai belajar berjalan dengan merangkak. Namun, ada juga bayi yang melompati tahap ini dan langsung belajar berdiri.

Jika bayi Anda sudah mahir merangkak, ia mungkin akan mencoba gerakan yang lebih menantang. Misalnya seperti merambat untuk menaiki sofa atau kasur yang tidak terlalu tinggi. Selama masa ini, bayi sedang melatih keseimbangan tubuh dan kakinya untuk mantap berdiri.

Setelah melewati tahapan tersebut, barulah tubuhnya siap untuk mulai berjalan yang biasanya diawali dengan 1-2 langkah kecil. Biarkan bayi mengeksplor kemampuan mereka sendiri.

Tips untuk orangtua melatih anak belajar jalan

Tidak ada salahnya untuk orangtua melatih dan memotivasi anak mereka agar bisa cepat berjalan. Sediakan ruang yang luas agar si kecil bisa bergerak bebas dan leluasa. Namun, Ibu dan Ayah di rumah juga harus bisa memastikan bahwa si kecil belajar berjalan dengan aman.

Sebelum mulai, jauhkan dulu perabotan yang berbahaya dari jangkauan bayi. Pastikan juga tidak ada benda di lantai yang bisa menyandung atau mencederai kaki si kecil saat ia melangkah.

Berikut adalah beberapa tipsnya yang bisa Anda ikuti di rumah:

1. Biarkan ia merambat

Sebelum bisa berjalan sendiri tanpa bantuan, bayi biasanya akan sering merambat. Merambat di sini artinya si kecil akan berusaha berdiri sendiri dan meniti langkah sedikit-sedikit sambil berpegangan pada perabot terdekatnya.

Orangtua perlu siaga berjaga di belakang si kecil untuk memastikannya tetap aman. Jika ia agak sedikit goyah, Anda akan siap menahannya agar tidak jatuh atau tersandung.

Pastikan juga perabotan atau alat yang digunakan bayi untuk berpegangan kokoh dan aman, seperti sofa atau kasur.

2. Panggil dan ajak bayi menghampiri Anda

Apabila bayi sudah lancar merambat, Anda boleh mulai memanggil namanya dan melambaikan tangan untuk memancing bayi belajar berjalan sendiri tanpa berpegangan perabot.

Dengan cara ini, bayi akan merasa "terpanggil" sehingga melepaskan genggamannnya dari perabot tumpuannya, lalu melangkah menghampiri Anda.

Anda juga boleh melambai-lambaikan mainan favoritnya untuk menarik perhatian si kecil. Misalnya, Ibu menunggu beberapa langkah di depan sementara Ayah membantu memegang tangan bayi untuk berjalan.

Saat bayi sudah mulai percaya diri dengan kemampuan berjalannya, coba lepaskan tangan bayi dan biarkan ia berjalan sendiri untuk meraih mainannya,

Namun, ingat: pastikan jarak antara tempat Anda menunggu dan posisi si kecil tidak terlalu jauh. Setelah si kecil bisa berjalan ke arah Anda dalam 2-3 langkah kecil, raih tangannya dan berikan pelukan untuk mengapresiasi usahanya.

3. Pelihara kelembapan kulit kakinya

Untuk mendukungnya belajar berjalan, orangtua juga harus memerhatikan kondisi kulit kaki si kecil. Kulit kaki si kecil bisa kering akibat terkena banyak gesekan saat berjalan. Alhasil, kulitnya jadi rentan tergores dan luka.

Nah demi menjaga kulitnya tetap senantiasa halus nan lembap, Anda bisa rutin mandikan si kecil dengan JOHNSON’S® Top-To-Toe™ Hair & Body Baby Bath.

Kemudian agar kelembapan kulitnya selalu terjaga selama dan setelah belajar berjalan, jangan lupa oleskan JOHNSON’S® Baby Lotion, terutama pada seluruh kaki dan telapak kaki bayi. Kulit bayi yang masih tipis dan sensitif sangat mudah kering. Itu kenapa bayi perlu perawatan ekstra.

Losion ini sudah teruji oleh dermatologist dan efektif membantu melembapkan kulit bayi selama 24 jam.

 

References:

How to help when babies start walking https://www.healthline.com/health/parenting/when-do-babies-start-walking#how-to-help diakses pada 18 September 2019.

Your baby 1st step https://www.webmd.com/parenting/baby/your-babys-first-steps diakses pada 18 September 2019.

Movement 8 to 12 month https://www.healthychildren.org/English/ages-stages/baby/Pages/Movement-8-to-12-Months.aspx Diakses pada 18 September 2019.

Kembali ke Atas